Ketradisionalannya Membuatku Jatuh Cinta
Solo. Salah satu kota di Jawa Tengah dan menurutku lebih mempesona daripada kota kelahiranku, Semarang. Tak bermaksud membandingkan, hanya saja hatiku merasa sejuk ketika mendengar, membaca, menyebut kota itu. Keraton adalah bayangan pertama yang terlintas di otakku ketika bertemu dengan kata Solo. Bayangan yang sangat tradisional, bukan? Tapi sangat menyejukkan. Aku memang tidak mengenali Solo secara mendalam, karena aku bukan penduduk asli Solo, bukan perantau di Solo, dan bukan pengunjung setia Solo, tapi aku merupakan penggemar setia Solo yang akan selalu sumringah ketika ada ajakan berkunjung ke sana. Pertama kali mengenal Solo melalui Ibuk (yang tumbuh dewasa di Solo). Sudah sejak kecil aku diajak bolak balik ke Solo. Sudah sejak kecil aku diajak jalan-jalan ke tempat-tempat sejarah di Solo. Sudah sejak kecil aku dibiasakan diajak menyusuri pasar tradisional Solo. Sudah sejak kecil aku mulai terbiasa menghirup udara Solo. Dan mungkin sejak kecil aku jatuh cinta pada Solo....